Gambaran Upaya Masyarakat Terhadap Pengendalian Demam Berdarah Dengue

Main Article Content

Hayyum Al Bayhaqqi
Fakultas Keperawatan Universitas Riau, Indonesia
Erwin Erwin
Fakultas Keperawatan Universitas Riau, Indonesia
Yufitriana Amir
Fakultas Keperawatan Universitas Riau, Indonesia

Pendahuluan: Demam Berdarah Dengue (DBD) merupakan infeksi yang disebabkan oleh virus dengue yang ditularkan melalui gigitan nyamuk Aedes aegypti. Pengendalian DBD terdiri atas pemberantasan sarang nyamuk, pengendalian vektor, pengendalian gigitan nyamuk dan pengendalian lingkungan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran upaya masyarakat terhadap pengendalian DBD di Kelurahan Duri Timur, Kecamatan Mandau. Metode: Penelitian ini adalah penelitian deskriptif kuantitatif dengan desain penelitian survei. Teknik sampling dalam penelitian ini menggunakan purposive sampling dengan total sampel 91 responden. Teknik pengumpulan data menggunakan kuesioner yang berisi 25 pertanyaan yang telah valid dan reliabel. Analisis data menggunakan analisis univariat. Hasil: Penelitian menunjukkan bahwa karakteristik umur responden mayoritas adalah umur 15-25 tahun, karakteristik jenis kelamin responden mayoritas adalah perempuan, karakteristik pendidikan responden mayoritas adalah SMA dan karakteristik pekerjaan responden mayoritas adalah pedagang. Kemudian terdapat 56 responden (61,5%) sering melakukan kegiatan pemberantasan sarang nyamuk, 42 responden (46,2%) jarang melakukan pengendalian vektor, 64 responden (70,3%) sering melakukan pengendalian gigitan nyamuk dan 55 responden (60,4%) sering melakukan pengendalian lingkungan. Kesimpulan: Upaya masyarakat dalam pengendalian DBD sudah sering dilakukan oleh masyarakat Kelurahan Duri Timur, Kecamatan Mandau dan penelitian ini disarankan agar dapat meningkatkan upaya masyarakat dalam pengendalian DBD sehingga dapat lebih optimal dalam pelaksanaan pengendalian DBD di Kelurahan Duri Timur, Kecamatan Mandau.


Keywords: Demam Berdarah Dengue, Pengendalian DBD, Upaya Masyarakat