SEGMENTASI PELANGGAN MENGGUNAKAN K-MEANS CLUSTERING STUDI KASUS PELANGGAN UHT MILK GREENFIELD

Main Article Content

Ira Ariati
Universitas Bakrie Jakarta
Reza Nugraha Norsa
Universitas Bakrie Jakarta
Lurinjani Akhsan
Universitas Bakrie Jakarta
Jerry Heikal
Universitas Bakrie Jakarta

Penelitian ini bertujuan untuk melakukan segmentasi pelanggan menggunakan metode K-Means Clustering dalam kasus pelanggan susu UHT Greenfield. Segmentasi pelanggan penting untuk memahami preferensi, kebutuhan, dan karakteristik pelanggan yang berbeda, sehingga perusahaan dapat mengarahkan upaya pemasaran dengan lebih efektif. Metode K-Means Clustering digunakan untuk mengelompokkan pelanggan berdasarkan atribut tertentu, seperti preferensi rasa, alamat pengiriman, dan depot penjualan. Data pelanggan Greenfield UHT Milk dikumpulkan, termasuk variabel seperti frekuensi pembelian, volume pembelian, dan preferensi rasa. Data penelitian dianalisis menggunakan analisis K-Means Clustering. Hasil penelitian dikategorikan menjadi 3 klaster, yaitu: 1. Klaster Premium : Pengiriman terbanyak ke Pamengkasan, produk terbanyak yang dibeli adalah Greenfield UHT full cream 250 ml, Meskipun kuantitas pembelian tidak terlalu tinggi, mereka menghasilkan penjualan yang signifikan, karena mereka menyukai kemasan minuman tunggal yang lebih besar yaitu 250 ml2. Cluster Sedang: Pengiriman terbanyak ke Jembrana, produk yang paling banyak dibeli adalah Greenfield UHT full cream 125 ml, Jumlah penjualan yang sedikit, produk yang dibeli dengan ukuran terkecil, membuat cluster ini memberikan penjualan terkecil di antara cluster lainnya dan mereka fokus pada harga dalam pembelian mereka3. Cluster Curah Pengiriman terbanyak ke Jember, Produk yang banyak dibeli adalah Greenfield UHT full cream 250 ml, Intensitas pembelian mereka kecil tetapi jumlah pembelian mereka sangat besar sehingga menghasilkan nilai jual yang signifikan.


Keywords: Susu Greenfields, Sikap Konsumen, Pola Pembelian