Analisis Tingkat Kepatuhan Pasien Prolanis Diabetes Melitus dalam Mengkonsumsi Obat Antidiabetika Oral di Klinik Afiati Kopo

Main Article Content

Eka yulianti kuswati
Politeknik Piksi Ganesha Bandung
Wempi eka rusmana
Politeknik Piksi Ganesha, Bandung

Latar Belakang: Diabetes melitus (DM) merupakan penyakit kronis yang disebabkan oleh gagalnya organ pankreas memproduksi jumlah hormon insulin secara memadai sehingga menyebabkan peningkatan kadar glukosa dalam darah. DM merupakan salah satu penyakit yang tidak menular dan merupakan salah satu masalah kesehatan masyarakat termasuk di Indonesia.


Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat kepatuhan pasien PROLANIS DM (Diabetes melitus) dalam mengkonsumsi obat antidiabetika oral Di Klinik Afiati Kopo.


Metode: Metode Penelitian ini merupakan penelitian observasi analitik dengan pendekatan cross sectional. Pengukuran terhadap variabel independen dan dependen dilakukan sekali dalam waktu yang bersamaan. Variabel dependen dalam penelitian ini adalah kepatuhan berobat.


Hasil: Hasil penelitian ini yaitu obat yang dikonsumsi 4 macam sebanyak 34 orang (37,7%), untuk nilai Kepatuhan tinggi sebanyak 43 orang dengan persentase sebesar 47,8%. Sedangkan berdasarkan hubungan tingkat kepatuhan dengan beberapa karakteristik salah satunya berdasarkan jenis kelamin perempuan dengan kepatuhan tinggi sebanyak 20 responden persentase 43,5%, berdasarkan usia yang memiliki kepadatan tinggi di usia 56-65 tahun sebanyak 18 responden dengan persentase 46,2%, berdasarkan Pendidikan tingkat kepatuhan tinggi di kategori pendidikan SMA sebanyak 26 responden dengan persentase 52%, berdasarkan lama menderita yang memiliki kepatuhan tinggi di Kategori penderita diabetes 4 tahun atau lebih sebanyak 21 responden persentase 42%, berdasarkan penyakit penyerta yang memiliki kepatuhan tinggi di kategori penyakit penyerta 1 macam sebanyak 17 responden persentase 50%, berdasarkan jumlah obat dengan nilai kepatuhan paling tinggi di kategori jumlah obat 4 macam atau lebih sebanyak 16 responden persentase 47%.


Kesimpulan: Nilai Kepatuhan di Klinik Afiati masuk dalam kategori kepatuhan tinggi sebanyak 43 orang dengan persentase sebesar 47,8%.


Keywords: tingkat kepatuhan, obat diabetika oral, prolanis