DAMPAK METODE STORYTELLING TERHADAP PERILAKU PROSOSIAL PADA ANAK PAUD DI TK DHARMA WANITA SUKOHARJO
Main Article Content
Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) merupakan masa penting dalam pembentukan karakter dan perilaku sosial anak. Salah satu aspek yang perlu diperhatikan adalah perilaku prososial yang dapat mendukung perkembangan sosial-emosional anak. Riset ini bertujuan untuk mengidentifikasi pengaruh metode storytelling terhadap perilaku prososial pada anak PAUD di TK Dharma Wanita Sukoharjo. Metode yang diterapkan dalam riset ini adalah pendekatan kuantitatif dengan desain eksperimen. Penelitian ini melibatkan dua kelompok, yaitu kelas eksperimen yang menggunakan metode storytelling dengan media buku cerita dan papan flannel, serta kelas kontrol yang menerapkan metode storytelling lisan tanpa media visual. Data dikumpulkan melalui observasi dan kuesioner, yang kemudian dianalisis dengan analisis regresi linier berganda. Hasilnya mengkonfirmasi bahwa metode storytelling berpengaruh positif dan signifikan terhadap peningkatan perilaku prososial anak, yang tercermin dalam peningkatan empati, berbagi, dan kerjasama. Kesimpulannya, storytelling tidak hanya meningkatkan keterampilan sosial-emosional anak, tetapi juga memperkuat pemahaman moral mereka melalui cerita yang mengandung nilai-nilai prososial. Implikasi riset ini memberikan wawasan tentang pentingnya penggunaan media interaktif dalam pengembangan perilaku prososial anak di PAUD, serta rekomendasi bagi pendidik untuk mengintegrasikan storytelling dalam proses pembelajaran.