Teologi Sufistik Al-Dardiri Dalam Kitab Kharidah Al-Bahiyah
DOI:
https://doi.org/10.59141/cerdika.v5i1.2443Keywords:
Tasawuf teologis, Al-Dardiri, Kharidah BahiyahAbstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji integrasi antara tasawuf dan kalam dalam nadzam Kharidah Bahiyah karya Abu Barakat Al-Dardiri, serta mengeksplorasi corak tasawuf teologis yang disampaikan dalam karya tersebut. Tasawuf dan kalam, meskipun sering dipersepsikan sebagai disiplin ilmu terpisah, memiliki potensi untuk saling melengkapi, terutama dalam konteks memperkuat kepercayaan teologis dengan spiritualitas. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan menganalisis bait-bait sufistik dalam nadzam Kharidah Bahiyah, yang datanya dikumpulkan melalui studi dokumentasi dan dianalisis menggunakan kerangka teori integrasi interkoneksi ilmu dari Amin Abdullah. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Al-Dardiri menyisipkan unsur-unsur tasawuf dalam nadzam ilmu kalam sebagai bentuk integrasi antara kedua disiplin, mirip dengan pemikiran Al-Ghazali, meskipun terdapat perbedaan dalam pandangan mengenai hakikat taubat serta khauf dan raja’. Eksplorasi corak pemikiran tasawuf Al-Dardiri memberikan wawasan baru dalam memahami hubungan antara tasawuf dan kalam, dengan saran untuk kajian lebih lanjut terhadap karya-karya lain Al-Dardiri, seperti mandzumah Asmaul Husna, guna memperdalam pemahaman tentang integrasi ilmu Ushuluddin.
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 Moh. Sayidulqisthon Nururrohman

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.




