Cerdika: Jurnal Ilmiah Indonesia, Mei 2020, 1 (5), 482 - 487
p-ISSN: 2774-6291 e-ISSN: 2774-6534
Available online at http://cerdika.publikasiindonesia.id/index.php/cerdika/index
10.36418/cerdika.v1i5.89 482
GAMBARAN PENGETAHUAN AKTIFITAS FISIK MAHASISWA
KESEHATAN MASYARAKAT UIN SYARIF HIDAYATULLAH
JAKARTA ANGKATAN 2018 TAHUN 2020
Aliyah Nafilah Fachrina, Abi Dzar Al-Ghifari
Program Studi Kesehatan Masyarakat Fakultas Ilmu Kesehatan
UIN Syarif Hidayatullah Jakarta
Email : aliyah.nafilah28@gmail.com abidzaralgh@gmail.com
Abstract
Received:
Revised:
Accepted:
29-04-2021
11-05-2021
21-05-2021
Physical activity is a movement in the body that can be
produced by skeletal muscles which are necessary for
expenditure energy. The purpose of this study is to see a
general description of knowledge about physical activity in
public health students of UIN Syarif Hidayatullah Jakarta
2018 generation, South Tangerang City in 2020. This
research uses quantitative methods with descriptive type of
research. The population in this study are students of the
Public Health program with a total sample are 40 people.
The research data were obtained by online questionnaire
(Microsoft Form). Based on the results of the study, it can
be concluded that age and gender are dominated by age 20
years as much as 62.5%. Meanwhile, for gender, the
number of women is dominated by 27 people (67.5%).
whereas for specialization with the most respondents that
was health service management with 11 people (27.5%).
Based on the knowledge of physical activity in a good
category, there were 28 people (70%), while 12 people
(30%) were in a poor category.
Keywords: physical activity; knowledge; students.
Abstrak
Aktifitas fisik merupakan suatu gerakan pada tubuh yang
dapat dihasilkan oleh otot rangka yang perlu untuk
pengeluaran energi. Tujuan penelitian ini untuk melihat
gambaran secara umum mengenai pengetahuan aktifitas fisik
pada mahasiswa kesehatan masyarakat UIN Syarif
Hidayatullah Jakarta angkatan 2018 Kota Tangerang Selatan
tahun 2020. Penelitian menggunakan metode kuantitatif
dengan jenis penelitian deskriptif. Populasi pada penelitian
ini merupakan Mahasiswa prodi Kesehatan Masyarakat
dengan jumlah sampel 40 orang. Data penelitian diperoleh
melalui kuesioner online (Microsoft Form). Berdasarkan
hasil penelitian dapat disimpulkan umur dan jenis kelamin,
pada umur di dominasi dengan usia 20 tahun sebanyak
62,5%. Sedangkan untuk jenis kelamin di dominasi oleh
perempuan sekumlah 27 orang (67.5%). sedangkan untuk
peminatan dengan responden terbanyak yaitu Manajemen
Aliyah Nafilah Fachrina, Abi Dzar Al-Ghifari. /Cerdika: Jurnal Ilmiah Indonesia 1(5), 482 - 487
Gambaran Pengetahuan Aktifitas Fisik Mahasiswa Kesehatan Masyarakat Uin Syarif
Hidayatullah Jakarta Angkatan 2018 Tahun 2020 483
Pelayanan Kesehatan sebanyak 11 orang (27.5%).
berdasarkan pengetahuan aktifitas fisik yang mempunyai
kategorik baik sebanyak 28 orang (70%) sedangkan
kategorik kurang baik sebanyak 12 orang (30%).
Kata kunci: aktifitas fisik; pengetahuan; mahasiswa.
Coresponden Author :
1
Aliyah Nafilah Fachrina
Email : aliyah.nafilah28@gmail.com
Telepon : xxxx-xxxx-xxxx
CC BY
PENDAHULUAN
Aktifitas fisik merupakan suatu gerakan pada tubuh yang dapat dihasilkan oleh
otot rangka yang perlu untuk pengeluaran energi. Kurangnya melakukan aktifitas fisik
dapat menjadi faktor risiko independen pada penyakit kronis dan diperkirakan menjadi
salah satu penyebab kematian di dunia (Iswahyuni, 2017). World Health Organization
menjelaskan bahwa aktifitas fisik merupakan suatu bentuk pergerakan badan oleh otot
skeletal untuk pengeluaran energi. Tidak melakukannya aktifitas fisik menjadi salah satu
penyebab tertinggi keempat dalam kematian secara global dengan persentase 6%, oleh
karena itu pengetahuan sangat diperlukan dalam meningkatkan aktifitas fisik seseorang.
Kelebihan melakukan aktifitas fisik dapat menurunkan risiko penyakit tidak menular
seperti diabetes, stroke, hipertensi (Farradika et al., 2019).
Hasil Riset Kesehatan Dasar 2013 dalam (Farradika et al., 2019) bahwa dari 22
provinsi yang terdapat di Indonesia, data diperoleh dari rata-rata penduduk di setiap
provinsi di Indonesia. Terdapat 4 Provinsi dengan prevalensi aktifitas fisik yang memiliki
kategori kurang aktif pada saat melakukan aktifitas fisik yaitu terdapat di Provinsi DKI
Jakarta yaitu sebanyak (44,2%), Provinsi Papua yaitu sebanyak (38,9%), Provinsi Papua
Barat yaitu sebanyak (37,8%), dan Sulawesi Tenggara yaitu sebanyak (37,2%)
(Sihombing, 2017).
Penelitian (Noviyanti & Marfuah, 2017) mengenai hubungan pengetahuan gizi,
aktifitas fisik, dan pola makan terhadap status gizi remaja di Kelurahan Purwosari
Laweyan Surakarta mengemukakan bahwa data aktifitas fisik dapat diperoleh nilai p=
0,003 (p < 0,05 data tidak berdistribusi normal). Sehingga dapat diambil simpulan bahwa
aktifitas fisik berkontribusi dalam kejadian berat badan terutama jika mempunyai
kebiasaan duduk secara terus-menerus.
Selanjutnya hasil penelitian (Noviyanti & Marfuah, 2017) mengenai hubungan
aktifitas fisik dengan kejadian obesitas pada anak SD di Kota Manado. Dari hasil
penelitian bahwa gambaran aktifitas fisik ringan pada anak yang mengalami kelebihan
berat badan yaitu sebesar 85,3% sedangkan responden yang tidak mengalami kelebihan
berat badan yaitu 14,7%. Sehingga dapat diambil simpulan terdapat hubungan aktifitas
fisik dengan kejadian obesitas. Tujuan penelitian ini untuk melihat gambaran secara
umum mengenai pengetahuan aktifitas fisik pada mahasiswa kesehatan masyarakat UIN
Syarif Hidayatullah Jakarta angkatan 2018 di Kota Tangerang Selatan tahun 2020.
Aliyah Nafilah Fachrina, Abi Dzar Al-Ghifari. /Cerdika: Jurnal Ilmiah Indonesia 1(5), 482 - 487
Gambaran Pengetahuan Aktifitas Fisik Mahasiswa Kesehatan Masyarakat Uin Syarif
Hidayatullah Jakarta Angkatan 2018 Tahun 2020 484
Berdasarkan uraian informasi diatas mengenai aktifitas fisik, peneliti ingin
mengetahui pengetahuan aktifitas fisik pada Mahasiswa Program Studi Kesehatan
Masyarakat. Tujuan penelitian ini adalah untuk melihat gambaran pengetahuan aktifitas
fisik Mahasiswa Kesehatan Masyarakat Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah
Jakarta Angkatan 2018 Tahun 2020.
METODE PENELITIAN
Penelitian ini merupakan penelitian yang menggunakan metode kuantitatif
dengan jenis penelitian yaitu deskriptif untuk melihat gambaran pengetahuan terhadap
responden dengan melihat frekuensi serta persentase. Adapun populasi pada
penelitian ini merupakan Mahasiswa prodi Kesehatan Masyarakat dengan sampel
yaitu sebanyak 40 sampel, perhitungan sampel pada penelitian dengan menggunakan
uji hipotesis dengan sample size. Sedangkan pada kriteria inklusi pada penelitian ini
yaitu mahasiswa kesehatan masyarakat angkatan 2018 dan bersedia untuk menjadi
respoonden. Data penelitian diperoleh yaitu menggunakan metode kuesioner dengan
memberikan pertanyaan sebanyak 10 butir terkait penelitian kepada 40 responden
yang merupakan Mahasiswa Prodi Kesehatan Masyarakat angkatan 2018 di Kota
Tangerang Selatan. Pertanyaan yang diajukan disebar melalui online (Microsoft
Form). Setelah pengumpulan data selesai dilakukan, setelah itu melakukan analisis
univariat untuk melihat gambaran secara umum mengenai pengetahuan aktifitas fisik.
HASIL DAN PEMBAHASAN
A. Hasil Penelitian
Dari hasil penelitian diperoleh data umur dan jenis kelamin subjek. Subjek dalam
penelitian ini berumur 19-23 tahun dengan sebagian besar berumur 20 tahun yaitu
sebanyak 62.5%, sedangkan yang paling sedikit adalah subjek yang berumur 23 tahun
yaitu sebanyak 5%. Subjek mayoritas dalam penelitian ini adalah perempuan yaitu
sejumlah 27 orang (67.5%) dan sisanya berjenis kelamin laki- laki sejumlah 13 orang
(32.5%).
Tabel 1.1 Karakteristik Subjek
Umur
%
19
20
21
23
17.5
62.5
20
5
Jenis Kelamin
%
Laki-laki
Perempuan
32.5
67.5
Dari hasil penelitian, didapatkan kategori peminatan dengan responden terbanyak
terdapat pada Peminatan Manajemen Pelayanan Kesehatan yaitu sebanyak 11 orang
(27.5%) sedangkan kategori peminatan dengan responden paling sedikit berjumlsh 4
orang (10%).
Aliyah Nafilah Fachrina, Abi Dzar Al-Ghifari. /Cerdika: Jurnal Ilmiah Indonesia 1(5), 482 - 487
Gambaran Pengetahuan Aktifitas Fisik Mahasiswa Kesehatan Masyarakat Uin Syarif
Hidayatullah Jakarta Angkatan 2018 Tahun 2020 485
Tabel 1.2 Distribusi frekuensi subjek berdasarkan peminatan
Peminatan
N
%
Biostatistik
5
12.5
K3
8
20
Kesehatan Lingkungan
4
10
Promosi Kesehatan
6
15
Manajemen Pelayanan
Kesehatan
11
27.5
Epidemiologi
6
15
Dari 10 Pertanyaan yang terdapat dalam kuesioner menunjukkan bahwa mayoritas
responden dapat menjawab pertanyaan dengan benar (pertanyaan 1, 2, 4, 5, 6, 7 8). Dari
pertanyaan-pertanyaan tersebut, terdapat >50% responden dapat menjawab pertanyaan
dengan benar. Hal ini disebabkan karena latar belakang responden memiliki pendidikan
mengenai masalah kesehatan, sehingga responden mengetahui peran aktifitas fisik yang
menjadi salah satu indikator kesehatan.
Tabel 1.3 Distribusi Jawaban Responden Variabel Pengetahuan tentang Aktifitas
Fisik
No
Item Pertanyaan
Jawaban
Benar
Salah
Total
N
%
N
%
1
Definisi Aktifitas Fisik
32
80
8
20
2
Manfaat Aktifitas Fisik
38
95
2
5
3
Manfaat Aktifitas Fisik Ringan
7
17.5
33
82.5
4
Hari Aktifitas Fisik
22
55
18
45
5
Jenis Aktifitas Fisik
39
97.5
1
2.5
6
Durasi Aktifitas Fisik
27
67.5
13
32.5
100%
7
Macam Aktifitas FisikRingan
24
60
16
40
8
MacamAktifitas Fisik Berat
33
82.5
7
17.5
9
Cara Preventif Penyakit
19
47.5
21
52.5
10
Elemen Aktifitas Fisik
6
15
34
85
Aliyah Nafilah Fachrina, Abi Dzar Al-Ghifari. /Cerdika: Jurnal Ilmiah Indonesia 1(5), 482 - 487
Gambaran Pengetahuan Aktifitas Fisik Mahasiswa Kesehatan Masyarakat Uin Syarif
Hidayatullah Jakarta Angkatan 2018 Tahun 2020 486
B. Pembahasan
Hasil dari uji statistik penelitian didapatkan distribusi pengetahuan jawaban benar
dan salah, pada masing-masing item pertanyaan. Jawaban benar terbanyak terdapat pada
pertanyaan tentang jenis aktifitas fisik ringan yaitu sebanyak 39 orang (97.5%).
Sedangkan jawaban benar paling sedikit terdapat pada pertanyaan tentang elemen
aktifitas fisik yaitu sebanyak 6 orang (15%).
Tabel 1.4 Skor Pengetahuan Responden
Variabel
Mean
Median
SD
Min-
Max
N
Pengetahuan
6.2
6.0
1.2
3-9
4
0
Hasil penelitian dan analisis univariat menunjukkan bahwa skor pengetahuan
tentang aktivitas fisik berkisar 3 sampai dengan 9 dengan rata-rata 6.2 dan nilai tengah 6.
Didapatkan juga simpangan baku 1.2.
Setelah dikategorikan menjadi 2 kategori, dengan ketentuan apabila subjek
menjawab pertanyaan dengan benar > 5 maka subjek masuk kedalam kategori
pengetahuan baik, sedangkan jika 5 maka subjek masuk kedalam kategori pengetahuan
kurang baik.
Tabel 1.5 Kategori tingkat Pengetahuan Responden
Pengetahuan
N
%
Baik
28
70
Kurang Baik
12
30
Dari hasil analisis, dapat diketahui mayoritas responden memiliki pengetahuan
baik tentang aktifitas fisik sebanyak 28 orang (70%) sedangkan yang kurang baik
sebanyak 12 orang (30%). Hasil ini sejalan dengan penelitian (Danari et al.,
2013)mengenai gambaran pengetahuan tentang pentingnya aktifitas fisik sebagai
pencegah sindrom metabolik pada staf perguruan tinggi di Jawa Barat tahun 2019 untuk
pengetahuan fisik mayoritas responden memiliki pengetahuan yang baik> 50%.
Penelitian ini sejalan dengan penelitian dari (Usman et al., 2020) mengenai
pengetahuan dan sikap mahasiswa kesehatan tentang pencegahan covid di Indonesia
bahwa >50% mahasiswa kesehatan memiliki pengetahuan yang baik tentang masalah
kesehatan, hal itu di karenakan subjek dalam penelitian di dapatkan dari latar belakang
pendidikan perguruan tinggi.
Penelitian tersebut juga sejalan dengan penelitian dari (Goenawan et al., 2013)
mengenai gambaran pengetahuan tentang pentingnya aktifitas fisik sebagai pencegah
sindrom metabolik pada staf perguruan tinggi di Jawa Barat hasil menunjukan bahwa
di dapatkan sebanyak 98,88% responden memiliki pengetahuan yang benar mengenai
manfaat dari olahraga, sebanyak >80% responden memiliki pengetahuan benar
mengenai tahapan pemanasan dan pakaian olahraga yang sesuai. Sedangkan sebanyak
94% responden memiliki jawaban benar mengenai pengetahuan tentang pemilihan jenis
mimnuman rehidrasi yang baik.
Aliyah Nafilah Fachrina, Abi Dzar Al-Ghifari. /Cerdika: Jurnal Ilmiah Indonesia 1(5), 482 - 487
Gambaran Pengetahuan Aktifitas Fisik Mahasiswa Kesehatan Masyarakat Uin Syarif
Hidayatullah Jakarta Angkatan 2018 Tahun 2020 487
Hasil dari penelitian menggambarkan bahwa responden memiliki pengetahuan
yang baik mengenai aktifitas fisik, hal ini dikarenakan responden memiliki latar
belakang pendidikan kesehatan sehingga akan membuat Mahasiswa Kesehatan
Masyarakat lebih paham tentang pengetahuan aktifitas fisik.
KESIMPULAN
Berdasarkan hasil penelitian mengenai umur dan jenis kelamin, pada umur di
dominasi dengan usia 20 tahun sebanyak 62,5%. Sedangkan untuk jenis kelamin di
dominasi oleh perempuan sekumlah 27 orang (67.5%). sedangkan untuk peminatan
dengan responden terbanyak yaitu Manajemen Pelayanan Kesehatan sebanyak 11 orang
(27.5%). Berdasarkan pengetahuan aktifitas fisik yang mempunyai kategorik baik
sebanyak 28 orang (70%) sedangkan kategori kurang baik sebanyak 12 orang (30%).
BIBLIOGRAPHY
Danari, A. L., Mayulu, N., & Onibala, F. (2013). Hubungan aktivitas fisik dengan
kejadian obesitas pada anak sd di Kota Manado. Jurnal Keperawatan, 1(1).
Farradika, Y., Umniyatun, Y., Nurmansyah, M. I., & Jannah, M. (2019). Perilaku
Aktivitas Fisik dan Determinannya pada Mahasiswa Fakultas Ilmu-Ilmu Kesehatan
Universitas Muhammadiyah Prof. Dr. Hamka. ARKESMAS (Arsip Kesehatan
Masyarakat), 4(1), 134142.
Goenawan, H., Lesmana, R., Huda, F., Baniasih, A. I., Farenia, R., & Purba, A. (2013).
Study of Pre and Post Supplementation Green Tea Extracts to MDA Levels.
Indonesian Journal of Clinical Pharmacy, 2(1), 917.
Iswahyuni, S. (2017). Hubungan antara aktifitas fisik dan hipertensi pada lansia. Profesi
(Profesional Islam): Media Publikasi Penelitian, 14(2), 14.
Noviyanti, R. D., & Marfuah, D. (2017). Hubungan pengetahuan Gizi, Aktivitas fisik, dan
pola makan terhadap status gizi remaja di kelurahan purwosari Laweyan Surakarta.
URECOL, 421426.
Sihombing, M. (2017). Faktor yang berhubungan dengan hipertensi pada penduduk
Indonesia yang menderita diabetes melitus (data riskesdas 2013). Indonesian
Bulletin of Health Research, 45(1), 5364.
Usman, U., Budi, S., & Sari, D. N. A. (2020). Pengetahuan Dan Sikap Mahasiswa
Kesehatan Tentang Pencegahan Covid-19 Di Indonesia. Jurnal Ilmu Keperawatan
Dan Kebidanan, 11(2), 258264.
© 2021 by the authors. Submitted for possible open access publication
under the terms and conditions of the Creative Commons
Attribution (CC BY ND) license
(https://creativecommons.org/licenses/by/3.0/).