Saeful Fadhilah, Ropina Hardian Nur, Sali Setiatin /Cerdika: Jurnal Ilmiah Indonesia, 1(11),
1581-1592
Pengaruh Kelengkapan Resume Medis Rawat Inap Terhadap Mutu Rekam Medis di
Rumah Sakit X Kabupaten Bandung
1583
penyakit tertentu, dimana pasien diinapkan di suatu rumah sakit baik bedah, maupun non
bedah (Kelmanutu, 2013).
Guna menunjang tercapainya tertib administrasi sangat dibutuhkannya unit rekam
medis untuk menunjang tercapainya peningkatan pelayanan kesehatan di rumah sakit tanpa
didukung suatu sistem pengelolaan rekam medis yang baik dan benar, tidak akan tercipta tertib
administrasi rumah sakit sebagaimana yang diharapkan. Sedangkan tertib administrasi merupakan
salah satu faktor yang menentukan di dalam upaya pelayanan kesehatan di rumah sakit (Depkes
RI, 2006). Rekam medis adalah berkas yang berisikan catatan dan dokumen tentang
identitas pasien, pemeriksaan, pengobatan, tindakan dan pelayanan lain yang telah
diberikan kepada pasien. Rekam medis bukan hanya mencatat, akan tetapi rekam medis
merupakan salah satu kegiatan penyelenggaraan rumah sakit dimana setelah dilakukan
pencatatan secara lengkap, kegiatan penyelenggaraan rumah sakit dilanjutkan dengan
proses penyimpanan serta pengeluaran (peminjaman) berkas rekam medis dari tempat
penyimpanan untuk melayani peminjaman dari pasien (Permenkes, 2008).
Ketidaklengkapan informasi dalam mengisi formulir-formulir rekam medis dapat
menjadi masalah, karena rekam medis dapat memberikan informasi rinci tentang apa yang
sudah terjadi kepada pasien (pelayanan yang diberikan) selama berada di rumah sakit, hal
ini pun berdampak kepada mutu rekam medis serta terhadap pelayanan yang diberikan
rumah sakit (Devhy & Widana, 2019). Salah satu parameter untuk menentukan mutu
pelayanan kesehatan di rumah sakit adalah data atau informasi dari rekam medis yang baik
dan lengkap, karena laporan tersebut akan memberikan informasi tentang tindakan yang
dilakukan oleh dokter dan perawat dalam merawat pasien, sehingga diharapkan memuat
informasi yang akurat, lengkap, dan dapat dipercaya (G. R. Hatta, 2013). Menurut (Gafur,
2003) menyatakan bahwa dokter merupakan kunci penting pada pelayanan di rumah sakit
memiliki peran strategis dan unik, jika mengingat tingkat pendidikan dan sejarah profesi
kedokteran dengan segala atributnya, diharapkan terjalin hubungan yang baik dengan
pasien dan juga memperhatikan mutu pelayanan dan kepentingan pasien yang dilayani.
Salah satunya adalah kelengkapan pengisian rekam medis. Kelengkapan berkas pengisian
rekam medis sangat mempengaruhi mutu rekam medis termasuk dalam pengisian formulir
resume medis.
Resume medis atau ringkasan riwayat pulang (discharge summary) merupakan
ringkasan dari seluruh masa perawatan dan pengobatan pasien sebagaimana yang telah
diupayakan oleh para tenaga kesehatan dan pihak terkait (Gemala R Hatta, 2008). Lembar
ini harus ditandatangani oleh dokter yang merawat pasien. Lazimnya informasi yang
terdapat di dalamnya adalah jenis pengobatan, kondisi saat pulang, serta tindak lanjut.
Resume medis harus ditulis pada saat pasien pulang. Resume medis harus berisi ringkasan
tentang penemuan dan kejadian penting selama pasien dirawat, keadaan waktu pulang, dan
rencana pengobatan selanjutnya. Oleh karena itu resume medis harus lengkap dan dibuat
singkat. Resume yang lengkap dapat mencerminkan bahwa rumah sakit tersebut telah
melaksanakan salah satu kewajiban pengisian rekam medis dengan baik dan benar, karena
kelengkapan rekam medis sangat berpengaruh terhadap mutu rekam medis.
Analisis ketidaklengkapan catatan medis merupakan salah satu kegiatan rekam
medis yang tujuan utamanya adalah melakukan identifikasi kelengkapan rekam medis
sesuai dengan standar yang telah diterapkan agar rekam medis menjadi akurat dan lengkap.
Menurut KEPMENKES RI NO. 129/Menkes/SK/II/2008 tentang Standar Pelayanan
Minimal Rumah Sakit, kelengkapan pengisian berkas rekam medis harus mencapai angka
100% selama 1x24 jam setelah pasien keluar rumah sakit (Kemenkes RI, 2008). Setelah
melakukan penelitian di Rumah Sakit X Kabupaten Bandung penulis menemukan adanya
beberapa masalah pada pengisian formulir resume medis pasien rawat inap diantaranya
ditemukan ketidaklengkapan pada pengisian formulir resume medis pasien rawat inap yaitu
adanya dokter yang tidak mengisi formulir resume medis secara lengkap. Sehingga penulis
tertarik untuk melakukan penelitian yang berjudul “Pengaruh kelengkapan Resume Medis