Ni Luh Made Ariasih, Ni Nyoman Yuliarmi/Cerdika: Jurnal Ilmiah Indonesia, 1(7), 807-825
Pengaruh Tingkat Pendidikan, Tingkat Kesehatan, dan Pengangguran Terbuka Terhadap
Tingkat Kemiskinan di Provinsi Bali 824
Ewubare, D., Ogbuagu, & Regina, A. (2017). Unemployment rate, gender inequality and
economic growt in Nigeria: "A short-run Impact Analysis". Global Journal of
Human Resouce Management, 12-43.
Faisal, H. (2013). Pengaruh tingkat pendidikan, kesehatan terhadap produktivitas dan
jumlah penduduk miskin di Provinsi Kalimantan Barat. Program Magister Ilmu
Ekonomi Universitas Tanjung Pura Pontianak.
Fitri, & Kaluge. (2017). Analisis pengaruh pengeluaran pemerintah sektor pendidikan dan
kesehatan terhadap kemiskinan di Jawa Timur. Jurnal Ekonomi, 130-136.
Gujarati, D. (1997). Ekonometrika Dasar. Jakarta: Erlangga.
Hu, L., & Giuliano, G. (2017). Poverty concentration, job access, and employment
outcomes. Journal Bulletion of Indonesia Studies, 39(1) pp: 1-16.
Kuncoro, M. (2004). Otonomi dan pembangunan daerah: reformasi, perencanaan,
strategi dan peluang. Jakarta: Erlangga.
Lim, H.-E. (2011). The determinants of individual unemployment duration: The case of
Malaysian Graduates. Journal of global management, pp.184203.
Mahmood, & et al. (2014). Determinants of unemployment in Pakistan: A Statistical
Study. International Journal Of Asian Social Science, 4(12) Pp 11631175.
Malat, J., & Jeffrey , T. M. (2013). Country level unemployment change and trends in
self-rated health. Journal Bulletin of Indonesian Economic Studies, 46(1) pp: 25-
46.
Manning, C., & Junankar. (1998). Choosy Youth Or Unwanted Youth? A survey of
unemployment. Bulletin of Indonesia Economic Studies, 34(1), PP: 55-95.
Meidani, A. (2011). The dynamic effect of unemployment rate on per capital real GDP in
Iran. International Journal Of Economics and Finance, 3 (05), pp 170-177.
Mulyadi, S. (2003). Ekonomi Sumber Daya Manusia dalam perspektif pembangunan.
Jakarta: Qudratullah.
Seran, S. (2017). Pendidikan, Pengangguran, dan Pertumbuhan Ekonomi terhadap
Kemiskinan Penduduk. Jurnal Ekonomi Kuantitatif Terapan, vol. 10, no. 1.
Shah, A., Shanzadi, U., & Jean, J. (2012). Demand for generic competences in the Labour
Market: Reliability of workers perception. International Journal of Economics
and Finance, pp: 227-240.
Sri Budhi, M. K. (2013). Analisis Faktor-faktor yang Berpengaruh terhadap Pengentasan
Kemiskinan di Bali: Analisis FEM Data Panel. Jurnal Ekonomi Kuantitatif
Terapan, vol. 6, no. 1.
Sugiyono. (2013). Metode penelitian kuantitatif kualitatif dan R&D. Bandung: Alfabeta.
Sukirno, S. (2010). Pengantar Teori Makro Ekonomi. Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada.
Tisnawati, & Shabrina, R. (2014). Analisis Pengaruh Jumlah Tanggungan Keluarga,
Umur, Pendidikan dan Status Pekerjaan terhadap Pendapatan Keluarga Wanita
Single Parent. Jurnal Ekonomi Kuantitatif Terapan, vol. 7, no. 2.
Vincent, B. (2009). The concept "poverty" towards understanding in the context of
developing countries "poverty" qua povety. Journal of Sustainable Development,
2 (2).
Wahyu, E., & et. (2018). Pengaruh pendidikan, pendapatan perkapita dan jumlah
penduduk terhadap kemiskinan di Provinsi Jawa Timur. Jurnal Ilmu Ekonomi.
Wardhana, D., Ihle, R., & Heijman, W. (2017). Agro cluster and rural poverty: A Spatial
erspective for West Java. Bulletin Of Indonesian Economic Studies, Vol 53, No 2.
Williams, D. (2008). Poverty and unemployment traps and trappings. Journal Bulletin Of
Indonesia Studies, 8 (2), pp: 96-107.
Williamson, D. (2001). The role of the health sector in addresinh povety. Canadian
Journal of Public Health, 92(3), pp 178-183.
Wirawan, N. (2017). Cara mudah memahami statistika. Denpasar: Keraras Emas.