Cerdika: Jurnal Ilmiah Indonesia, Juli 2021, 1 (7), 840-846
p-ISSN: 2774-6291 e-ISSN: 2774-6534
Available online at http://cerdika.publikasiindonesia.id/index.php/cerdika/index
DOI : 10.36418/cerdika.v1i7.123 http://cerdika.publikasiindonesia.id/index.php/cerdika
KONSEP KEPEMIMPINAN TRANSFORMASIONAL
Nur’Aida Sofiah Sinaga
1
, Delpi Aprilinda
2
, Alim Putra Budiman
3
Fakultas Agama Islam, Universitas Muhammadiyah Malang, Indonesia
1, 2, 3
nuraidasofiah1212@gmail.com
1
, delpiaprilinda08@gmail.com
2
,
alimputra775@gmail.com
3
Abstrak
Received:
Revised :
Accepted:
26-06-2021
20-07-2021
26-07-2021
Latar Belakang: Kajian ini membahas tentang konsep
kepemimpinan transformasional yang dipengaruhi oleh
beberapa faktor.
Tujuan: Dengan begitu tujuan kajian ini untuk menjelaskan
secara komperehensif tentang konsep kepemimpinan yang
meliputi pengertian kepemimpinan transformasional, gaya
kepemimpinan transformasional, ciri-ciri dan karakteristik
kepemimpinan transformasional, serta prinsip dan
komponen-komponen kepemimpinan transformasional.
Metode: Penelitian ini menggunakan metode kajian pustaka.
Hasil: Penelitian ini menjelaskan tentang konsep
kepemimpinan transformasional yang meliputi gaya, ciri-
ciri, karakteristik, prinsip, dan komponen.
Kesimpulan: Inovasi pada kepemimpinan transformasional
sangat dibutuhkan pada era sekarang. Adanya sosok
pemimpin yang bisa mengerti bawahan adalah hal yang
sangat diharapkan.
Kata kunci: Konsep; Kepemimpinan; Transformasional.
Abstract
Background: The study deals with the concept of
transformational leadership that is influenced by several
factors.
Objective: With this the purpose of the study to
comprehensive explain leadership concepts that include
transformational leadership understanding,
transformational leadership style, the characteristics and
characteristics of transformational leadership, and the
principles and components of transformational leadership.
Methods: This study uses the literature review method.
Results: This study explains the concept of transformational
leadership which includes styles, traits, characteristics,
principles, and components.
Conclusion: Innovation in transformational leadership is
urgently needed in this era. The existence of a leader who
can understand subordinates is a very expected thing.
Keywords: Concepts; Leadership; Transformasional.
Coresponden Author : Nur Aida Sofiah Sinaga
Email : nuraidasofiah1212@gmail.com
Nur’Aida Sofiah Sinaga, Delpi Aprilinda, Alim Putra Budiman /Cerdika: Jurnal Ilmiah
Indonesia, 1(7), 840-846
Konsep Kepemimpinan Transformasional 841
PENDAHULUAN
Kepemimpinan dalam bahasa inggris diartikan sebagai Leadership”, namun
secara umum kepemimpinan dapat diartikan sebagai hubungan yang erat antar seseorang
dengan suatu kelompok. Menurut Komariah (2014), kepemimpinan mempunyai
kepentingan yang sama. Selain itu, Kepemimpinan juga merupakan aspek yang sangat
urgen dalam menentukan keberhasilan suatu organisasi, karena kepemimpinan memiliki
keterkaitan terhadap perilaku seorang pemimpin dalam memengaruhi para pegawai atau
karyawannya, sehingga para pegawai mau bekerja sama untuk mewujudkan suatu tujuan
organisasi.
Menurut Asmarazisa (2016), kepemimpinan akan berjalan dengan baik jika
pemimpin dan karyawan memiliki kerja sama yang baik. Dengan cara memiliki
kesepakatan yang sama serta memiliki mekanisme dan strategi yang diperlukan untuk
sampai ke tujuan yang dicapai. Selain itu Ray Smith seorang CEO Bell Atlantic
memberikan suatu sambutan pada konferensi di Universitas Princeton, dia mengatakan
bahwa dia memiliki visi yang baru tentang kepemimpinan tipe baru yang muncul di
perusahaan Amerika Serikat (AS). Smith menyatakannya: suatu dialog dan suatu ikatan
intelektual yang sebenarnya dengan orang orang yang menghasilkan barang dan kontrak
sosial baru, suatu komitmen moral pada karyawan kita bahwa kita akan menjadi partner
mereka dalam mengalokasikan sumber daya perusahaan dan merealisasikan visi
perusahaan.
Apabila diamati dalam dunia politik negara kita pada saat ini, dapat di lihat dari
beberapa contoh pemimpin dengan berbagai macam sifat, gaya dan perilakunya terhadap
para pengikutnya. Misalnya, dalam era reformasi ini kita tahu bahwa Amien Rais, Gus
Dur dan Megawati merupakan salah satu bentuk tokoh pemimpin. Dari observasi pada
perilaku para pendukung masing-masing pemimpin tersebut, bisa dilihat bahwa ada
pendukung yang rela berkorban hanya untuk pimpinannya tanpa mengharapkan imbalan
untuk dirinya sendiri. Sedangkan dipihak lain kita juga bisa melihat perilaku para
pendukung yang sekedar hanya melakukan apa yang diharapkan pemimpinnya dengan
imbalan yang setimpal. Secara sederhana hal tersebut dapat menggambarkan suatu
perbedaan antara pemimpin transformasional dan transaksional.
Menurut Saleem (2015) dalam fenomena yang terjadi berdasarkan jurnal yang
ditulisnya yaitu mengenai dampak gaya kepemimpinan terhadap kepuasan jabatan,
didalam penelitian tersebut dikatakan bahwa gaya kepemimpinan transformasional
pengaruh secara positif terhadap kepuasan jabatan didalam bidang politik sehingga
melalui gaya kepemimpinan yang tepat akan mempengaruhi kepuasan terhadap jabatan
orang-orang yang berhubungan termasuk setiap karyawan yang berada dibawah
kepemimpinan seseorang tersebut (Kurniawan 2018).
Oleh karena itu, Kepemimpinan transformasional sangat berperan penting dalam
proses peningkatan kinerja karyawan atau pegawainya, hal itu ditujukan dengan bukti jika
seorang pemimpin memiliki sikap transformasional yang tinggi, dia akan memberikan
contoh yang bersifat positif kepada pegawai. Selain itu dalam kepemimpinan
transformasional Sistematika dapat berpengaruh, dimana seorang pemimpin masuk
kedalam bagian struktur (pemimpin formal) yang mempengaruhi besarnya kewenangan
yang dimiliki dan batas-batas pengaruh itu dilakukan oleh orang, pekerjaan dan pola
hubungan (Suryana 2010).
Tujuan penulisan artikel ini adalah untuk memahami definisi dari kepemimpinan
transformasional yang mencakup pengertian, gaya, ciri-ciri, karakteristik, prinsip-prinsip,
dan komponen. Dengan penulisan ini diharapkan memberikan manfaat seperti hal-nya
menjadi penambah wawasan dan menjadi bekal untuk pemimpin di masa yang akan
datang.
Nur’Aida Sofiah Sinaga, Delpi Aprilinda, Alim Putra Budiman /Cerdika: Jurnal Ilmiah
Indonesia, 1(7), 840-846
Konsep Kepemimpinan Transformasional 842
Beberapa hasil penelitian terdahulu yang dapat digunakan sebagai kajian empirik
sebelum penulisan penelitian ini, diantaranya: Penelitian yang dilakukan oleh (Harmoko
2017) bahwa gaya kepemimpinan yang sesuai dengan perubahan tersebut adalah gaya
kepemimpinan transformasional. Gaya kepemimpinan ini mampu mengikuti
perkembangan informasi, kemajuan teknologi, tuntutan profesionalisme kerja, dan
perubahan karakter penggunanya. Penelitian yang ditulis (Prahesti, Riana, and Wibawa
2017) bahwa semakin tinggi peran ekstra yang dimiliki oleh karyawan koperasi-koperasi
di Tabanan, maka akan semakin tinggi pula niat karyawan tersebut untuk meningkatkan
kinerjanya. Selanjutnya penelitian dari (Veneta and Amalia 2019) bahwa OCB
merupakan suatu perilaku individual yang secara sukarela melakukan pekerjaan melebihi
kewajiban kerjanya yang dapat meningkatkan efisiensi dan efektifitas suatu organisasi.
Karena perilaku sukarela, maka OCB dilakukan karyawan tanpa mengharapkan imbalan
karena memang tidak ada dalam sistem imbalan organisasi. Berlandaskan dengan
penelitian-penelitian sebelumnya terdapat perbedaan pada penelitian ini, yaitu penelitian
ini hanya menjelaskan secara konseptual bentuk dari kepemimpinan transformasional
karena metode penelitiannya menggunakan penelitian kepustakaan.
Hal tersebut yang membuat penulis tertarik untuk menuliskan secara garis besar
kepemimpinan transformasional. Tulisan ini akan membahas tentang Pengertian
kepemimpinan transformasional, Gaya kepemimpinan transformasional, ciri ciri dan
Karakteristik kepemimpinan tranformasional, Prinsip-prinsip kepemimpinan
transformasional, serta Komponen-komponen kepemimpinan tranformasional.
METODE PENELITIAN
Penulis menggunakan metode penelitian kepustakaan (Library Research) disebut
juga penelitian kepustakaan. Metode ini bersumber dari membaca, mengkaji, dan
membandingkan literatur seperti buku, jurnal, dan literatur lainnya.
HASIL DAN PEMBAHASAN
Pengertian Kepemimpinan Transformasional
Menurut Robbins dalam Setiawan and Muhith (2013) kepemimpinan
transformasional merupakan sebuah teori kepemimpinan yang modern dimana suatu
gagasan awalnya dikembangkan oleh James McGroger Burns, beliau mengatakan bahwa
kepemimpinan transformasional yang jelas adalah dimana sebuah proses pimpinan dan
para bawahannya selalu berusaha untuk mencapai tingkat moralitas serta motivasi yang
lebih tinggi dari sebelumnya.
Menurut Wutun, kepemimpinan transformasional memiliki konsep dari Bass.
Dimana bass ini merupakan salah satu konsep kepemimpinan yang dapat menjelaskan
lebih rinci atau secara tepat dalam menggambarkan pola perilaku kepemimpinan atasan
yang nyata ada dan mampu memuat pola-pola perilaku dari teori kepemimpinan lain.
Wutun juga menyatakan bahwa pemimpin selalu berusaha untuk memperluas dan
meningkatkan kebutuhan yang melebihi minat pribadi serta bertujuan untuk mendorong
perubahan tersebut ke arah kepentingan.
Kepemimpinan transformasional dapat didefinisikan juga sebagai kepemimpinan
dimana para pemimpin menggunakan karisma, selain itu mereka juga dapat menggunakan
stimulasi intelektual untuk melakukan transformasional dan menghidupkan
organisasinya. Menurut Hakim (2018) mengungkapkan bahwa para pemimpin yang
transformasional lebih mementingkan reaktualisasi para pengikut dan organisasinya
secara menyeluruh ketimbang memberikan instruksi-instruksi yang bersifat Top Down,
artinya suatu Pendekatan dari atas ke bawah, yang menggunakan pengambilan keputusan
oleh pemerintah dan kemudian akan dikomunikasikan kepada rakyat, Selain itu pemimpin
Nur’Aida Sofiah Sinaga, Delpi Aprilinda, Alim Putra Budiman /Cerdika: Jurnal Ilmiah
Indonesia, 1(7), 840-846
Konsep Kepemimpinan Transformasional 843
yang transformasional lebih memposisikan dirinya sebagai mentor yang bersedia
menampung aspirasi para bawahannya.
Kepemimpinan transformasional hadir dalam kehidupan dunia kepemimpinan
dapat menjadi jawaban atas berbagai macam persoalan tentang tantangan pada zaman saat
ini. Dimana pada zaman sekarang banyak perubahan. Bukan lagi zaman ketika manusia
dapat menerima segala apa yang menimpanya, tetapi pada zaman sekarang sangat
berbeda pada zaman dahulu karena pada zaman sekarang banyak manusia yang
mengkritik dan meminta yanglayak dari apa yang diberikannya secara kemanusiaan.
Terminology motivasi Maslow mengutip bahwa manusia di era saat ini adalah manusia
yang memiliki keinginan mengatualisasikan dirinya, yang berimplikasi pada bentuk
pelayanan dan penghargaan terhadap manusia itu sendiri. Oleh karena itu kepemimpinan
transformasional pada zaman sekarang tidak hanya didasarkan pada kebutuhan akan
penghargaan diri, tetapi juga dapat menumbuhkan kesadaran atas adanya pemimpin untuk
mengambil alih dalam berbuat yang terbaik sesuai dengan kajian perkembangan
manajemen dan kepemimpinan yang memandang manusia, kinerja, dan pertumbuhan
organisasi merupakan sisi yang saling berpengaruh (Diana 2019).
Gaya Kepemimpinan Transformasional
Sudarwan Danim (Shalahuddin, 2015) menjelaskan bahwa kepemimpinan
transformasional berasal dari kata to transformyang artinya mentransformasikan atau
mengubah sesuatu menjadi bentuk yang berbeda. Seperti mentransformasikan visi
menjadi sebuah realita, potensi yang menjadi actual, laten yang menjadi manifest dan
lain-lain. Menurut (Suarga 2017) kepemimpinan transformasional adalah pemimpin yang
mempunyai kekuatan untuk mempengaruhi bawahannya dengan cara tertentu. Yaitu
dengan cara melakukan penerapan dalam kepemimpinan transformasional maka bawahan
akan merasa dipercayai, dihargai, dan loyal serta respek terhadap pemimpinnya.
James McGregor Burns merupakan seorang ilmuan yang pertama kali
mengemukakan tentang konsepsi kepemimpinan transformasional. Bernard Bass dalam
kaitannya dengan kepemimpinan transformasional mengatakan bahwa:
Transformational leaders transform the personal values of followers to support the
vision and goals of the organization by fostering an environment where relationships
can be formed and by establishing a climate of trust in which visions can be shared”.
Sedangkan secara operasionalnya Bernard Bass memaknai bahwa kepemimpinan
transformasional adalah “Leadership and performance beyond expectations”.
Penjelasan diatas dapat disimpulkan bahwa Seorang pemimpin transformasional
harus mampu mentransformasikan secara optimal tentang sumber daya organisasi dalam
rangka mencapai tujuan yang bermakna sesuai dengan target yang telah ditentukan.
Seperti: Sumber daya manusia, Fasilitas, dana, dan faktor eksternal organisasi. Sedangkan
dalam indikatornya, dengan cara memberikan pembaharuan, memberi teladan,
mendorong kinerja bawahan, mengharmoniskan lingkungan kerja, memberdayakan
bawahan, bertindak atas sistem nilai, serta meningkatkan kemampuan dan mampu
menghadapi dalam situasi yang rumit.
CiriCiri Kepemimpinan Transformasional
Ciri-ciri seorang pemimpin transformasional adalah dia yang senantiasa
merangkul segala hambatan maupun halangan yang terdapat dalam organisasi, seperti
(Diana 2019) :
a) Seorang pemimpin yang suka berbagi kekuasaannya kepada bawahan dan
pengikutnya.
b) Menasehati dan memberi peluang untuk kemajuan organisasi.
c) Berusaha untuk mempersiapkan segala keperluan demi kemajuan dan kemauan
bawahan dan para pengikutnya agar lebih bertanggung jawab.
Nur’Aida Sofiah Sinaga, Delpi Aprilinda, Alim Putra Budiman /Cerdika: Jurnal Ilmiah
Indonesia, 1(7), 840-846
Konsep Kepemimpinan Transformasional 844
Karakteristik Kepemimpinan Transformasional
Karakteristik kepemimpinan transformasional, (Assingkily and Mesiono 2019)
antara lain :
a) Pemimpin yang memiliki jiwa utuh dan independen dalam mewujudkan visi
organisasi
b) Sebagai bawahan harus mempunyai kesadaran tentang pentingnya kebersamaan dalam
mencapai tujuan dengan ditambahnya suplemen motivasi serta dukungan dari
pemimpin
c) Seluruh anggota organisasi kepemimpinan transformasional harus rela dan siap
berkorban dalam kepentingan pribadi demi kepentingan organisasi tanpa
mengharapkan imbalan.
Prinsip Kepemimpinan Transformasional
Prinsip merupakan acuan atau pedoman, dan menjadi cirri khas tersendiri. Yang
artinya kepemimpinan tranformasional mempunyai ciri khas tersendiri, berbeda dengan
yang lain. Terdiri dari beberapa prinsip untuk menegakkan kepemimpinan model
transformasional yaitu :
a) Pandai mengungkapkan rasa
Pemimpin harus pandai menjelaskan visi misi dengan terang dan gambling (Senny,
Wijayaningsih, and Kurniawan 2018). Agar bawahan paham apa tujuan awal dan apa
yang harus dicapainya.
b) Kemampuan membangun semangat
Pemimpin harus mempunyai diri yang hangat dan aura semangat. Bukan untuk dirinya
sendiri, tetapi juga untuk bawahannya juga. Ketika bawahan termotivasi dengan
pemimpin, akan mudah pemimpin mengontrolnya.
c) Inovasi
Salah satu terobosan ide adalah inovasi dari sang pemimpin. Pemimpin harus siap
siaga dengan perubahan yang ekstrem, dan berusaha secepat mungkin untuk adaptasi.
Dengan inovasi perusahaan atau organisasi akan tetap bertahan walaupun diterpa
perubahan zaman.
d) Saling tolong menolong
Sifat ini harus ditanamkan kepada setiap anggota, tidak terkecuali pemimpin itu
sendiri. Pada dasarnya gaya kepemimpinan transformasional adalah saling menolong,
dan saling menutupi kekurangan. (Lesilolo 2013)
e) Terbuka
Sikap terbuka harus dimiliki oleh pemimpin pada gaya ini. Karena pemimpin
berkomunikasi oleh bawahan secara dua arah, dengan itu harus menerima saran dan
kritik secara lapang dada.
Komponenkomponen Kepemimpinan Transformasional
Komponen merupakan kapling-kapling yang saling melengkapi. Apabila tidak
terpenuhi, akan dianggap gagal apapun itu. Dengan itu komponen harus lengkap apabila
ingin meraih hasil yang diinginkan. Pada pemimpin transformasional ada empat
komponen yang harus ada, yaitu : (Shalahuddin 2015)
a) Idealized influence (pengaruh ideal)
Pemimpin yang ulet, tekun, dan cerdas. Dan mampu menunjukkan visi dan misi, serta
mencontohkan moral yang baik. Sehingga menumbuhkan simpati dan empati bawahan
terhadap pemimpin. Sosok yang ideal yang dapat mencontohkan dan dapat ditiru.
b) Intellectual simulation (simulasi intelektual)
Nur’Aida Sofiah Sinaga, Delpi Aprilinda, Alim Putra Budiman /Cerdika: Jurnal Ilmiah
Indonesia, 1(7), 840-846
Konsep Kepemimpinan Transformasional 845
Seiring perkembangan zaman, pemimpin akan dihadapkan dengan masalah-masalah
yang baru. Pemimpin disini dituntut inovasi-inovasinya, pada poin ini pemimpin
harus menggunakan pengetahuan untuk memunculkan inovasi.
c) Individual consideration (pertimbangan individual)
Pemimpin transformasional mempertimbangkan apa saja yang dibutuhkan
bawahannya. Disini pemimpin berlaku sebagai mentor atau pelatih, penerapan seperti
ini akan mengetahui kekurangan dan kelebihan bawahannya.
d) Inspiration motivation (motivasi inspirasi)
Pemimpin yang mempunyai standar yang di atas rata-rata dan dapat mengarahkan atau
men-goal kan bawahan agar dapat mencapai rata-rata tersebut. Dan sebelum mencapai
pada tingkat itu, pemimpin memotivasi agar dapat konsisten dalam proses pencapaian
tersebut (Bakhtiar 2019).
KESIMPULAN
Inovasi pada kepemimpinan transformasional sangat dibutuhkan pada era
sekarang. Adanya sosok pemimpin yang bisa mengerti bawahan adalah hal yang sangat
diharapkan. Dengan itu akan tercipta suatu manajemen yang selaras dan sesuai dengan
visi dan misi. Dengan pemimpin yang bisa menciptakan visi menjadi aksi, dan sosok
pemimpin yang imajiner juga diharapkan lahir dengan gaya transformasional. Pada gaya
transformasional akan terbuka antara pemimpin dan bawahan, sehingga kritik dan saran
akan terdengar langsung oleh pemimpin. Dengan kebijakan-kebijakan tersebut
diharapkan dapat memajukan suatu peradaban dengan cara yang unik.
BIBLIOGRAFI
Asmarazisa, Dhenny. 2016. Pengaruh Motivasi Dan Kepemimpinan Terhadap Kinerja
Karyawan Pada Pt. Bank Btn Batam.” Jurnal Dimensi 5(2):115. doi:
10.33373/dms.v5i2.6.
Assingkily, Muhammad Shaleh, and Mesiono Mesiono. 2019. Karakteristik
Kepemimpinan Transformasional Di Madrasah Ibtidaiyah (MI) Serta Relevansinya
Dengan Visi Pendidikan Abad 21.” MANAGERIA: Jurnal Manajemen Pendidikan
Islam 4(1):14768. doi: 10.14421/manageria.2019.41-09.
Bakhtiar, Bakhtiar. 2019. “Kategori Kepemimpinan Transformational.” At-Ta’dib: Jurnal
Ilmiah Prodi Pendidikan Agama Islam 3847.
Diana, Putri. 2019. Artikel Gaya Kepemimpinan Transformasional Kepala Sekolah.” 1–
13. doi: 10.31227/osf.io/c8st6.
Hakim, Ahmad Firman. 2018. Pengaruh Kepemimpinan Dan Lingkungan Kerja Fisik
Terhadap Kinerja Karyawan Dengan Kepuasan Kerja Sebagai Variabel Intervening
(Studi Kasus Pada Banjarmasin Post Group).” Jurnal Administrasi Bisnis (JAB)
62(2):13140.
Harmoko, Sapto. 2017. Gaya Kepemimpinan Transformasional Pada Perpustakaan
Perguruan Tinggi Riset.” UNILIB : Jurnal Perpustakaan 8(1):2128. doi:
10.20885/unilib.vol8.iss1.art2.
Komariah, Aan. 2014. Pengaruh Kepemimpinan Transformasional, Iklim Sekolah,
Nur’Aida Sofiah Sinaga, Delpi Aprilinda, Alim Putra Budiman /Cerdika: Jurnal Ilmiah
Indonesia, 1(7), 840-846
Konsep Kepemimpinan Transformasional 846
Kinerja Mengajar Guru Terhadap Produktivitas Sekolah.” MIMBAR, Jurnal Sosial
Dan Pembangunan 30(1):118.
Kurniawan, Ervin. 2018. Analisis Gaya Kepemimpinan Dan Nilai Kepemimpinan
Direktur PT Media Rajawali Indonesia.” Agora 6(2).
Lesilolo, Herly Janet. 2013. Kepemimpinan Transformasional Dalam Rekonstruksi
Peran Agama Di Indonesia.” Jurnal Pembangunan Pendidikan: Fondasi Dan
Aplikasi 1(1):8393. doi: 10.21831/jppfa.v1i1.1053.
Prahesti, Devi Shinta, I. Gede Riana, and I. Made Artha Wibawa. 2017.Pengaruh
Kepemimpinan Transformasional Terhadap Kinerja Karyawan Dengan Ocb Sebagai
Variabel Mediasi.” E-Jurnal Ekonomi Dan Bisnis Universitas Udayana 7:2761. doi:
10.24843/eeb.2017.v06.i07.p06.
Saleem, Hina. 2015. “The Impact of Leadership Styles on Job Satisfaction and Mediating
Role of Perceived Organizational Politics.” Procedia - Social and Behavioral
Sciences 172:56369. doi: 10.1016/j.sbspro.2015.01.403.
Senny, Mei Hardika, Lanny Wijayaningsih, and Mozes Kurniawan. 2018. Penerapan
Gaya Kepemimpinan Transformasional Dalam Manajemen PAUD Di Kecamatan
Sidorejo Salatiga.” Scholaria: Jurnal Pendidikan Dan Kebudayaan 8(2):197209.
doi: 10.24246/j.js.2018.v8.i2.p197-209.
Setiawan, Bahar Agus, and Abd. Muhith. 2013. “Transformational Leadership: Ilustration
in the Education Organization.” 184.
Shalahuddin. 2015. Karakteristik Kepemimpinan Transformasional.” Jurnal
Kependidikan Islam IAIN Sulthan Thaha Saifuddin 6:56599.
Suarga, Suarga. 2017. Efektivitas Penerapan Prinsip-Prinsip Kepemimpinan Kepala
Sekolah Terhadap Peningkatan Mutu Layanan Administrasi Pendidikan.” Idaarah:
Jurnal Manajemen Pendidikan 1(1):2333. doi: 10.24252/idaarah.v1i1.4081.
Suryana, Asep. 2010. Konsep Dasar Kepemimpinan.” Kepemimpinan Dan Manajemen
Pendidikan Dasar 177.
Veneta, Febyola, and Sholihati Amalia. 2019. “Pengaruh Kepemimpinan
Transformasional Terhadap Organizational Citizenship Behaviour (Studi Kasus PT
Komatsu Undercarriage Indonesia).” Jurnal Riset Bisnis Dan Investasi 4(3):23. doi:
10.35697/jrbi.v4i3.1254.
© 2021 by the authors. Submitted for possible open access publication under
the terms and conditions of the Creative Commons Attribution (CC BY
SA) license (https://creativecommons.org/licenses/by/4.0/).